Friday, March 1, 2019

Pringsewu, Resto Klasik di Kota Lama Semarang



Buat yang suka makan di tempat-tempat yang cakep tampil di sosmed, coba deh ke Kota Lama Semarang trus cari Resto Pringsewu. Kalau jalan kaki dari Gereja Blenduk, salah satu ikon Kota Lama, ke resto Pringsewu nggak sampai sepuluh menit. Lokasi resto ini ada di Jalan Suari Nomor 10 -12. 

Bangunan dua lantai dengan teras berpagar cat hitam yang cakep ini bisa jadi salah satu pilihan tempat buat makan bareng keluarga, teman-teman atau kolega. 

Heritage Resto

Suasana tempo dulu sangat terasa di resto Pringsewu karena manajemen resto mempertahankan keaslian bangunan bekas kantor milik raja gula terkenal dari Semarang, Oei Tiong Ham ini. Oei Tiong Ham ini adalah konglomerat di kawasan Asia Tenggara lho pada masanya. Melalui perusahaannya, Oei Tiong Ham Concern (OTHC), usaha Oei Tiong Ham menggurita tidak hanya gula tapi juga bisnis ekspedisi, kayu, dan properti. Cabang-cabang perusahaannya terus merambah hingga Singapura, Bangkok, Hongkong, bahkan London, Mexico, New York, dan kota-kota lain. 
Teras Bernuansa Klasik Resto Pringsewu (Foto: Mechtadeera)

Benda-benda peninggalan Oei Tiong Ham berusia ratusan tahun juga masih ada di resto Pringsewu. Salah satunya adalah Brangkas Besi yang umurnya ratusan tahun. Ada juga ruangan berbentuk penjara yang disebut “Ruang Penjara” dan “Lorong Waktu”. Jadi kita bisa sekaligus menikmati makanan lezat Pringsewu sambil menyusuri jejak sejarah. 

Jail Break Resto Pringsewu (Foto: Mechtadeera)

Suasanya tempo doeloe yang dipertahankan di resto Pringsewu ini tampak dari penutup lantai marmer dan tegel yang masih asli, dan lantai kayu di lantai dua dan balkon. Dengan perbaikan yang tetap mempertahankan keaslian bangunan, resto Pringsewu sudah dilengkapi dengan Musala dan toilet yang bersih. 

Resto Pilihan Banyak Kalangan

Di resto Pringsewu cabang ke-21 ini tersedia menu-menu andalan resto seperti aneka olahan ikan gurame, bandeng, dengan nasi liwet dan tumis sayuran yang segar. Buat yang datang tanpa rombongan bisa juga milih makan hemat dengan menu satuan di Pringsewu Semarang. Misalnya ada Nasi Udang Asam Manis, Steak Ayam Barbeque, Nasi Ayam Saos Mangga, Nasi Cumi Rica-Rica dengan harga tiga puluh ribuan aja. Dijamin perut kenyang dengan makanan sehat.
Paket Makan di Pringsewu dari Instagram Account Pringsewu Semarang (Harga bisa berubah sewaktu-waktu)
Resto Pringsewu menyediakan menu prasmanan juga. Tersedia paket-paket makanan untuk arisan dengan fasilitas free ruangan, free LCD dan Screen, Free sound system. Tersedia juga paket ulang tahun untuk anak-anak dengan harga terjangkau.

Kalau yang pengen datang ke Pringsewu buat nongkrong-nongkrong tanpa makan berat juga bisa banget. Karena sekarang Resto Pringsewu punya program nongkrong sore yang diberi judul Teraz Oei Tiong Ham. Setiap sore mulai dari hari Senin sampai Jumat kita bisa ngobrol, foto-foto, sambil makan dan minum di lokasi yang keren banget ini, sembari menikmati suasana sore di Kota Lama. 


Ultah Gandjel Rel di Pringsewu

Resto Pringsewu memang cocok jadi tempat untuk aneka acara mulai dari rapat kantor, acara ultah, arisan, sampai temu komunitas. Di sini ada ruangan-ruangan yang bisa dipesan khusus untuk acara-acara kita.
Gandjel Rel bagi-bagi hadiah terusss
Sama seperti ketika komunitas Bloger Gandjel Rel merayakan ultahnya yang ke-empat. Ruangan resto Pringsewu di lantai dua cukup luas dan bisa menampung 50-an anggota komunitas Gandjel Rel plus para undangannya. Selama sebulan sebelumnya, Acara Ultah Gandjel Rel sudah diramaikan dengan lomba blog dan video post di Instagram. Puncaknya adalah acara kumpul bareng di resto Pringsewu.  Senangnya, sudah empat tahun berinteraksi

bareng bloger perempuan di Semarang yang penuh semangat, ceria dan produktif sembari menikmati hidangan Pringsewu.

Tumpeng Ultah Gandjel Rel 
Tumpeng nasi kuning dengan lauk ayam goreng, sambal goreng harum dengan irisan pete, membuat kita-kita kenyang dan hepi.

 
Gus Mul dan Kisah-kisahnya
Acara Ultah Gandjel Rel yang ke-empat ini turut dimeriahkan dengan kehadiran pemimpin redaksi dari Mojok.co, mas Agus Mulyadi atau biasa dipanggil Gus Mus. Gus Mus, yang menurutnya baru pertama kali ini berhadapan dengan sekumpulan ibu-ibu (padahal ada juga mbak-mbak) yang bersemangat, menyampaikan cerita-cerita di balik layar dari tulisan-tulisannya yang digemari oleh pemuda Indonesia seantero Nusantara. 

Para GRes yang semangat dan ceria. Happy Birthday!!!


Restoran Pringsewu Kota lama Semarang
Jl. Suari nomer 10-12 Kota lama
Semarang